Kampung di Sangihe Dapat Rp 1,1 Miliar
Donny Turang 19 March 2017, 23:44SANGIHE, beritanusantara.co.id - Kepala Bidang Anggaran Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DPPKAD) Kabupaten Sangihe, Abednejo Hapendatu kepada beritanusantara.co.id, mengungkapkan Alokasi Dana Desa (ADD) 2017 untuk Kabupaten Sangihe, setiap kampung akan menerima Rp 1,1 miliar.
"ADD memang meningkat dari Rp 65 miliar pada tahun 2016 menjadi Rp 121 miliar untuk tahun 2017. Dengan perhitungan tahun lalu kurang lebih Rp 800 juta per kampung, tahun ini
tentu akan lebih banyak, yakni kurang lebih Rp 1,1 miliar," ungkapnya.
Realisasi ADD 2017 yang terbilang besar ini, Abednejo meminta, para Kapitalaung (Kepala kampung) di 145 kampung, agar memaksimalkan pencairan maupun realisasi lapangan, yang tentunya harus diawali dengan tertib administrasi. Terutama data
laporan pertanggung jawaban (LPJ) ADD tahun sebelumnya wajib dimasukkan sebagai syarat pencairan ADD tahun berikut.
"LPJ ADD sebelumnya dan administrasi lainnya harus lengkap agar dapat melakukan
pencairan ADD tahun ini,� imbaunya.
Ditambahkan Sekretaris Badan Pemberdayaan Masyarakat Kabupaten Sangihe, Joppy Warouw, ADD ini bakal
mendapat pengawalan pihak Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). Sebab tahun
2017 ini tidak hanya realisasi dan pertanggung jawabannya yang mulai diperiksa. Pemanfaatannya juga akan dipantau lewat pengambilan sampel di salah satu kampung.
"BPK mulai memantau ADD di
Sangihe," ujarnya.
Pencairan tahap satu ADD 2017, Joppy mengatakan, ditargetkan bulan April. Tentunya seiring dengan kelengkapan dokumen administrasi. (tentinus sakendatu)