JWS Hadiri Sosialisasi Pungli Kepada ASN oleh Tim Saber Pungli Minahasa
Donny Turang 7 February 2017, 06:27TONDANO, beritanusantara.co.id � Tim Sapu Bersih Pungutan Liar (Saber Pungli) Kabupaten Minahasa, memberikan sosialisasi terkait Pungli kepada para Aparatur Sipil Negara (ASN) di jajaran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Minahasa, yang terdiri dari Lurah, Sekretaris Lurah, Kepala Sekolah SD dan SMP, Hukum tua dan Sekretaris Desa, Sekretaris SKPD dan Sekretaris Camat.
Sosoalisai ini rencananya bakal dilakukan selama lima hari yakni tanggal 7, 9, 15, 21 dan 23 Februari 2017, yang diawali Selasa (07/02) hari ini, bertempat diaula GMIM Kelurahan Koya Kecamatan Tondano Selatan, dengan peserta yang hadir berasal dari Kecamatan Tondano Utara, Tondano Barat, Tondano Selatan dan Tondano Timur, serta Sekretaris SKPD dan sekretaris Camat di Tondano Raya.
Sosialisasi yang dibuka secara resmi oleh Bupati Minahasa Drs Jantje Wowiling Sajow MSi ini, menghadirkan nara sumber yakni Kepala Inspektorat Minahasa Frists Muntu SSos, Kepala Kejaksaan Negeri Tondano Saptana Setya Budi SH MH, Kapolres Minahasa AKBP Syamsubair SIK dan Wakapolres Minahasa Kompol Alkat Korouw SSos.
Bupati JWS dalam sambutannya saat membuka secara resmi kegiatan ini menyampaikan apresiasi atas sosialisasi ini, karena menjadi bentuk tindakan preventif agar pelayanan pemerintah bebas pungli.
�Pungutan liar adalah fenomena sosial yang terjadi diseluruh pelosok tanah air dan sudah melanda pada pelayanan publik. Hal ini bukan hanya menjadi perhatian masyarakat Minahasa tetapi telah memperoleh perhatian masyarakat dunia karena bukan hanya meruntuhkan mental dan moral bangsa tetapi juga merupakan faktor yang turut memberikan kontribusi memberatkan masyarakat,�
Bupati JWS mengatakan, tahun 2017 ini, Pemkab Minahasa memberikan kenaikan Tunjangan Kinerja Kepada para Pegawai, yang diharapkan dapat mejadi salah satu indikator tidak ada lagi oknum yang melakukan pungutan liar dalam pelayanannya.
�Pemkab Minahasa berkomitmen untuk melaksanakan pembangunan dan pelayanan kepada masyarakat tanpa adanya Pungli. Karena itu pemberantasan pungutan liar harus menjadi komitmen kita bersama.
Saya mengajak masyarakat untuk mendukung komitmen pemerintah kabupaten Minahasa ini,� tandasnya.
�Mari kita memantapkan masyarakat bebas dari pungli, mari kita bangun kerja sama yang baik dengan seluruh stakeholder dan masyarakat untuk Minahasa menjadi lebih baik, sejahtera dan bermartabat,� imbuhnya.
Sementara, diawal kegiatan, Ketua Satgas Saber Pungli Minahasa Alkat Karouw menyampaikan bahwa, sosilaisaisi ini sebagai bentuk perhatian yang mengingatkan setiap organisasi atau unit kerja pelayanan untuk tidak melakukan Pungli terhadap semua pelayanan masyarakat.
�Rencananya kegiatan sosialisasi Saber Pungli Minahasa ini akan dilaksanakan selama lima hari di lima rayon yang diawali di Tondano kemudian Kakas, Langowan, Kawangkoan dan terakhir di Tombulu,� ujarnya.(Jeffree Uno)