Tim Manguni Bongkar Sindikat Curanmor Bitung
Donny Turang 16 October 2016, 06:47
BITUNG, beritanusantara.co.id � Tim Manguni 2 dipimpin Bripka Holmex Ponambun, bongkar sindikat pencurian kendaraan bermotor (curanmor) di Kota Bitung. Terungkapnya kasus ini berawal dari Laporan Polisi Nomor: LP/148/X/2016/Res Btg/Sek Matuari dan juga informasi yang diposting seorang netizen di media sosial Facebook (FB) Tim Manguni.
Berdasarkan laporan tersebut tim segera melakukan pengejaran dan berhasil meringkus salah seorang anggota sindikat, RH alias Ran (18), warga Kecamatan Matuari, Kota Bitung. Dari hasil pengembangan, tim juga mengamankan dua pelaku lainnya yaitu MH (18) alias Kelo, warga Kecamatan Madidir dan NG alias Opo (34), warga Kecamatan Girian, Kota Bitung. Ketiga pelaku diamankan di rumahnya masing-masing.
Dirreskrimum Polda Sulut, Kombes Pol Pitra Ratulangi mengatakan, curanmor terjadi pada Kamis (06/10/2016) sekitar pukul 02.30 WITA. �Dini hari itu saat para pelaku sedang berkumpul di rumah NK alias Sius, warga Kecamatan Girian, RH dipanggil oleh seseorang, BOS, untuk mencuri sepeda motor. Targetnya adalah salah satu rumah kost di Manembo-nembo,� ujarnya.
RH pun segera beraksi. Saat korban tertidur lelap, RH masuk ke dalam kamar kost yang tak terkunci pintunya. RH lalu mengambil kunci sepeda motor di atas meja dan berhasil menggasak sepeda motor Yamaha Mio DB 3726 C. Ketiga pelaku, tambah Dirreskrimum, memiliki peran berbeda. �RH yang mencuri, sedangkan MH dan NG yang menyimpan hasil sepeda motor curian,� jelasnya.
Sepeda motor tersebut disimpan di rumah orang tua MH di Tuminting, Manado, untuk dijual. �Para pelaku dan barang bukti telah diserahkan Tim Manguni ke Polsek Matuari Polres Bitung untuk proses hukum,� pungkas Dirreskrimum.
Sementara itu Kabid Humas Polda Sulut, Kombes Pol Marjuki, membenarkan adanya penangkapan tersebut. �Masyarakat diimbau agar lebih waspada terhadap aksi curanmor. Pastikan rumah dalam keadaan aman terutama pada malam hari. Lengkapi sepeda motor dengan kunci pengaman ganda dan parkir pada tempat yang aman,� tutup Kabid Humas. (bentara)
