Bertekad Wujudkan Pemerintahan Berintegritas, Pemkot Tomohon Berguru ke Kota Surabaya
Donny Turang 6 October 2016, 10:02
TOMOHON, beritanusantara.co.id - Bertekad mewujudkan pemerintahan berintegritas, smart city atau kota cerdas, rombongan Pemerintah Kota Tomohon dipimpin Wakil Walikota Tomohon, Syerly Adelyn Sompotan, berguru ke Pemerintah Kota Surabaya Propinsi Jawa Timur. Cita-cita ini guna meningkatkan pelayanan publik serta pencegahan dan pemberantasan korupsi.
Rombongan Pemerintah Kota Tomohon ini diterima Walikota Surabaya, Tri Rismaharini. Risma (panggilan akrab Walikota Surabaya, red) memberikan banyak informasi yang sangat lengkap dan dibutuhkan oleh setiap kabupaten dan Kota yang ingin lebih banyak mendapatkan informasi dan praktek-praktek terbaik untuk di kembangkan sesuai dengan wilayahnya masing-masing.
Risma juga mengambarkan mengenai Kota Surabaya yang terkenal dengan Smart City dan pemerintah yang beritegritas. Karena semua menggunakan teknologi mulai dari pengelolaan anggaran, bahkan rumah sakit sudah menerapkan tab sebagai pengganti buku resep dan sudah terhubung dengan apotik yang ada di Surabaya.
Begitu juga di setiap Kelurahan mempunyai taman dan tempat olahraga yang dilengkapi dengan free wifi (jaringan internet gratis). Hal ini untuk memudahkan semua aktivitas yang dilakukan melalui teknologi informasi dan komunikasi. "Surabaya adalah kota pertama di Indonesia yang mempunyai layanan publik bebas pulsa 112 yang tersambung langsung di setiap SKPD," demikian siaran pers Bagian Administrasi Humas dan Protokol Setdakot Tomohon, Kamis 06 Oktober 2016, mengutib penjelasan Risma kepada rombongan Pemkot Tomohon.
"Masyarakat Surabaya yang memerlukan bantuan dapat berkomunikasi langsung dengan SKPD terkait dan SKPD tersebut dapat mensortirnya untuk ditindak lanjuti dengan segera. Di setiap jalan di Surabaya sudah menggunakan CCTV dan terhubung langsung dengan Balai Kota Surabaya," tambahnya.
Sementara, Wakil Walikota Tomohon, Syerly Adelyn Sompotan mempresentasikan gambaran umum Kota Tomohon dengan keunggulan serta capaian-capaian yang telah di torehkan dan telah mendapatkan penghargaan dan pengakuan dari pemerintah pusat melalui kementerian dan lembaga nasional. Seperti raihan opni Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) tiga tahun beruntun. Suksesnya pelaksanaan agenda pariwisata Tomohon International Flower Festivak (TIFF) dan penghargaan-penghargaan lainnya.
"Kunjungan kerja ini kami laksanakan seiring dengan rekomendasi dan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam pengembangan pemerintahan yang berintegritas serta pengembangan e-government melalui sistem informasi yang sudah terkenal," ungkapnya.
Bekal hasil berguru ke Kota Surabaya ini, Syerly mengatakan, Pemerintah Kota Tomohon akan berupaya secara bertahap melaksanaan program-program dan kegiatan yang nantinya mengarah pada pelaksanaan pembangunan, pemerintahan dan pelayanan masyarakat yang berbasis elektronik, dengan komunikasi dan informasi yang memberikan banyak kemudahan bagi masyarakat.
Kunker tersebut Syerky didampingi Asisten Bidang Administrasi Pemerintahan dan Kesra Setdakot Tomohon, Truusje Kaunang, Asisten Bidang Administrasi Umum Setdakot, Harold Victor Lolowang, Inspektur Djoike Karouw, Kepala Bagian Administrasi Pemerintahan Setdakit, Toar JS Pandeiroth serta Kepala Bagian Administrasi Hukum dan Hak Asasi Manusia Setdakot, Jurieke I Pitoy. (donny)
