Diklat Cakep Ditutup, 35 Peserta Bakal Ikuti Diklat Selanjutnya
Donny Turang 18 February 2017, 05:03TOMOHON, beritanusantara.co.id - Wakil Walikota Tomohon Syerly Adelyn Sompotan, Sabtu 18 Februari 2017, menutup Pendidikan Latihan (Diklat) Calon Kepala Sekolah (Cakep). Diklat ini diikuti 35 peserta guru Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP).
"Para peserta dipersiapkan dan dibekali dengan Diklat untuk mengetahui pencapaian kompetensi masing-masing. Apabila para peserta berhasil menyelesaikan Diklat dengan baik, akan memperoleh sertifikat kepala sekolah yang akan terdaftar dalam database nasional. Dan akan diberi nomor unik atau yang dikenal dengan Nomor Unik Kepala Sekolah (NUKS)," papar Syerly saat memberikan sambutan pada Penutupan Diklat Cakep se-Kota Tomohon.
Apa yang telah didapatkan peserta selama mengikuti Diklat In Service Learning Tahap I ini, Syerly berharap, dapat menerapkannya dalam tugas keseharian sebagai pemimpin di sekolah.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Kota Tomohon, Juliana Dolvin Karwur, dalam laporannya mengatakan tujuan pelaksanaan Diklat yaitu untuk menumbuh kembangkan pengetahuan, sikap dan keterampilan yang diutamakan pada dimensi-dimensi kompetensi kepribadian, manajerial, kewirausahaan, supervisi dan sosial. Selanjutnya tahapan Diklat yang akan dilaksanakan yaitu Tahap On The Job Learning (selama 200 jam pelajaran) dan Tahap Diklat In Service Learning II (selama 30 jam pelajaran).
Penutupan Diklat ini turut dihadiri para narasumber, yaitu Drs Inu Indarto MPd, selaku master trainer dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Propinsi Jawa Tengah, Drs Darwis Sasmedi MPd, selaku master trainer dari Lembaga Penjamin Mutu Pendidikan (LPMP) Sulawesi Selatan, Eko Budi Prabowo ST. selaku Panitia Pendamping dari LPPKS Indonesia dan Hofni J Timpalen SPd, selaku master trainer dari LPMP Sulawesi Utara. (donny)