Anggota KPU dan Bawaslu Diharapkan Jangan Orang Baru Semua
Donny Turang 2 February 2017, 04:39JAKARTA, beritanusantara.co.id � Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo berharap agar DPR bisa memperhatikan asas kesinambungan soal Calon Anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) periode 2017 � 2022. Sebaiknya, mereka yang menjabat nanti bukanlah orang-orang baru semuanya.
Tjahjo mengatakan, minimal ada satu atau dua orang adalah mereka yang sebelumnya pernah menjabat di lembaga tersebut. Meski tetap ada seleksi soal kinerja selama ini dan laporan dari DKPP terkait nama-nama ini.
�Ada proses seleksi bagaimana kinerja selama ini atau masuk dalam data yang sidang di DKPP tidak ada masalah, tapi jangan semuanya benar-benar orang baru,� ujar dia.
Dia menambahkan, apa yang dikerjakan timsel saat in sudah sangat detail. Ia berharap DPR nantinya bisa sepaham dengan pemerintah atas nama-nama calon yang seharusnya terpilih sebagai anggota KPU dan Bawaslu. Menurut dia, jangan semuanya adalah orang-orang baru nantinya.
Mendagri Tjahjo Kumolo juga mengapresiasi kinerja Tim Seleksi (Timsel) Calon Anggota KPU dan Bawaslu yang dinilai telah optimal dan profesional. Saat ini, tim tersebut telah mengantungi nama-nama yang akan diserahkan ke Presiden RI Joko Widodo.
Sebelumnya, Timsel calon anggota KPU dan Bawaslu telah merampungkan tugas mereka 31 Januari 2016 kemarin. Hari ini, Rabu (1/2), sebanyak 14 calon KPU dan 10 calon Bawaslu yang lolos seleksi tahap akhir timsel ini telah diserahkan kepada Presiden RI Joko Widodo di Istana Negara.
Sesuai UU Nomor 22/2007 Tentang Penyelenggara Pemilu, nama-nama yang diseleksi pemerintah diserahkan ke DPR, untuk dilakukan uji kepatutan dan kelayakan. Kemudian dipilih 7 orang menjadi anggota KPU dan 5 orang sebagai anggota Bawaslu. (bentara)