beritanusantara.co.id   »   Nasional

Presiden Perintahkan Kapolri Cari Pelaku Penyiraman Air Keras ke Novel Baswedan

Donny Turang 12 April 2017, 05:25


Presiden Jokowi saat mengambil sumpah pada pelantikan KPU, Bawaslu, dan Hakim MK, Selasa (11/4). (Foto: Humas/Rahmat)

Presiden Jokowi saat mengambil sumpah pada pelantikan anggota KPU, Bawaslu, dan Hakim MK, Selasa 11 April 2017. (Foto: Humas/Rahmat)

JAKARTA, beritanusantara.co.id - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengutuk keras tindakan penyiraman air keras yang dialami oleh salah satu Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan, usai melaksanakan salat subuh di masjid dekat kediamannya, di Kelapa Gading, Jakarta Utara, Selasa 11 April 2017 pagi.

Presiden menilai, tindakan penyiraman air keras itu merupakan tindakan brutal. Untuk itu, Presiden memerintahkan Kapolri Jenderal Tito Karnavian mencari pelakunya.

“Saya perintahkan kepada Kapolri untuk mencari siapa pelakunya,” kata Presiden Jokowi usai mengambil sumpah Hakim Konstitusi Saldi Isra di Istana Negara, Selasa 11 April 2017 siang.

Presiden menegaskan, jangan sampai orang-orang yang punya prinsip teguh seperti Novel Baswedan dilukai dengan cara-cara yang tidak beradab.

Agar tidak terulang lagi kejadian kriminal seperti ini, Presiden Jokowi juga mengingatkan bahwa semua Penyidik KPK harus waspada, tetap semangat bekerja. (bentara)



Berita Terkini

20 April 2017

Advertorial